Mengenal Lebih Jauh Tentang Gangguan Kesehatan Mental

Mengenal Lebih Jauh Tentang Gangguan Kesehatan Mental

Mengenal Lebih Jauh Tentang Gangguan Kesehatan Mental – Depresi atau kecemasan menjadi gangguan mental dengan tingkat yang paling tinggi di dunia. Organisasi Kesehatan Dunia yaitu WHO mengumumkan bahwa hampir 1 miliar orang di dunia hidup dengan gangguan mental.

Hal ini juga tidak luput terjadi di Indonesia. Pada umum nya jumlah yang menderita gangguan mental di Indonesia mengalami kenaikan dari waktu ke waktu. Riset Kesehatan Dasar pun menunjukkan hasil prevalensi gangguan mental emosional yang terjadi pada penduduk di umur 15 tahun ke atas naik.

Yang mana di tahun 2013 sebesar 6,1% menjadi 9,8% di tahun 2018. Yang berarti bahwa sekitar 12 juta penduduk Indonesia mengalami depresi. Akan tetapi hasil riset yang sama menyebutkan bahwa hanya total 9% penderita saja. Yang memutuskan untuk menjalani pengobatan medis ataupun dengan mengonsumsi obat.

Angka yang disebutkan menunjukkan bahwa masih banyak nya orang yang mengabaikan akan kesehatan mental. Dan juga menganggapnya tidak begitu penting dibandingkan dengan kesehatan fisik. Kesehatan mental tidak hanya mengenai terbebas nya dari gangguan mental. Yang mana menurut WHO sendiri, kesehatan mental menjadi sebuah kondisi di mana seseorang dapat menyadari kemampuannya. Sehingga bisa mengatasi tekanan hidup dengan normal, dapat bekerja secara produktif, dan juga mampu untuk memberikan sebuah kontribusi untuk sesama komunitasnya.

Kemenkes pun telah mencatat, kasus kesehatan mental yang terdapat di Indonesia pun melonjak dari total 197 ribu kasus di tahun 2019 menjadi lebih dari 277 ribu kasus sejak pandemi COVID19 yang terjadi hingga tahun 2020 pada bulan Juni.

Adapun yang menjadi alasan membuat kesehatan mental dominan saat masa pandemi. Yang pertama dimana kondisi mental yang menjadi lebih rentan yang diakibatkan dari berbagai pembatasan sosial. Yang mana lebih dari setahun masyarakat terus menerus dianjurkan melakukan segala aktivitas dari rumah saja. Sehingga interaksi dengan orang lain pun menjadi berkurang.

Mengurangi Segala Resiko Gangguan Kesehatan Mental

Setiap orang diklaim sesungguhnya dapat memiliki kapabilitas dalam menciptakan kebahagiaan nya sendiri. Untuk awalnya pun mungkin akan terasa sangat sulit. Hal ini dikarenakan dirinya yang dulu dapat bahagia melalui kehadiran orang lain. Akan tetapi dengan kondisi yang berbeda tentu saja harus menemukan berbagai aktivitas. Sehingga bisa berdamai dengan segala situasi yang sedang dihadapi.

Banyak hal positif yang bisa dilakukan dan menjadi langkah utama dalam mengatasi gangguan mental. Seperti salah satu nya dengan mencari bantuan para ahli, menikmati hobi, menjaga hubungan dengan orang orang yang terdekat, ataupun dengan menjalani gaya hidup yang sehat. Gaya hidup sehat disini seperti rutin dalam berolahraga, beristirahat dan tidur yang cukup, mengonsumsi makanan yang bergizi. Dan juga perhatikan asupan akan cairan di dalam tubuh.

Kebiasaan dalam minum air tentu saja akan melancarkan metabolisme. Sehingga akan membantu tubuh agar dapat menyerap nutrisi secara optimal, memudahkan gerak setiap persendian. Dan juga dapat membantu pencernaan hingga penurunan berat badan. Secara keseluruhan otak manusia juga terdiri atas air. Maka dari itu kekurangan cairan akan mempengaruhi kemampuan kognitif.

Dehidrasi dapat menimbulkan perasaan cemas dan juga tertekan. Rasa cemas, penat, depresi, kalut, dan juga gangguan mental lainnya bisa menjadi satu hal bahwa bahwa kebutuhan akan air minum seseorang tidak terpenuhi atau dehidrasi.

Adapun upaya lain yang bisa dilakukan untuk mencengah terjadi nya gangguan kesehatan jiwa seperti :

  1. Melakukan aktivitas fisik
  2. Tetap aktif secara fisik
  3. Selalu berpikir dengan positif
  4. Selalu menjaga hubungan baik dengan orang lain
  5. Mendapatkan cukup waktu untuk beristirahat
  6. Mencari bantuan para profesional jika dirasa memerlukan nya

Ciri Ciri Mengalami Gangguan Kesehatan Mental

Setiap gangguan kesehatan mental memiliki ciri ciri dan juga gejala yang berbeda. Akan tetapi terrdapat ciri umum jika seseorang mengalami nya, seperti :

  • Selalu merasa sedih
  • Merasa kebingungan dan juga berkurang nya kemampuan untuk berkonsentrasi
  • Mengalami ketakutan, rasa khawatir yang berlebihan ataupun rasa bersalah yang sangat dalam
  • Perubahan suasana hati yang berlangsung secara tiba tiba dan juga ekstrim
  • Menarik diri dari segala aktivitas dan juga orang di sekitar
  • Merasakan kelelahan yang parah, energi yang terkuras habis padahal tidak melakukan aktivitas berat. Dan juga mengalami masalah tidur
  • Delusi, paranoia dan juga halusinasi
  • Stres yang terjadi dalam beberapa hari bahkan setiap hari
  • Kesulitan dalam memahami dan juga berhubungan dengan segala macam situasi dan juga orang
  • Meminum alkohol lebih dari penggunaan batas wajar bahkan mengonsumsi narkoba
  • Terjadi nya perubahan besar dalam kebiasaan makan
  • Kemarahan yang menjadi berlebihan
  • Melakukan tindakan kekerasan baik itu ke diri sendiri ataupun orang lain
  • Memiliki pemikiran untuk bunuh diri
  • Mengalami masalah pada fisik. Seperti sakit pada perut, punggung, kepala atau pun nyeri lain nya yang tidak bisa dijelaskan

Kebanyakan orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat sembuh dengan cepat dan tidak memerlukan perawatan tambahan di rumah sakit. Akan tetapi ada juga pasien yang mungkin dan juga diharuskan untuk dirawat di rumah sakit dalam waktu yang singkat. Hanya sebagian kecil orang dengan gangguan kesehatan mental yang mana dengan perbandingan 1 banding 1000. Yang membutuhkan dan diharuskan menjalani perawatan di rumah sakit.

Kesehatan mental sendiri sampai saat ini menjadi sebuah topik pembicaraan yang masih sangat jarang sekali untuk dibicarakan. Perlu diketahui bahwa kesehatan mental juga tidak kalah pentingnya dengan kesehatan fisik. Dan juga sangat memungkinkan dapat terjadi pada siapa pun itu tanpa memandang dari status sosial, ekonomi atau pun kecerdasan otak yang dimiliki.